Ternyata waktu terus berlari, tak peduli aku
Tak peduli aku menginginkannya berhenti selamanya
Berhenti saat aku hanya bersamamu
Waktu tak membiarkanku berpikir
Tak memberiku kesempatan untuk terus bertanya
Mengapa kamu terus berada di sana
Di tempat yang begitu dalam dan penuh detak kehidupan
Mengapa kamu tampak di setiap bayangan yang jatuh di retina
Menyusup di setiap sudut pandang mataku
Dan mengapa kamu selalu bertebaran dalam memori ingatan
Membuatku terus menuliskan namamu dan semua tentangmu
Aku ingin maju dan berlari, tapi tak sanggup
Tetap diam di tempat awal dan bahkan mundur perlahan
Kenangan tentangmu mengajakku tetap bertahan di sana
Melarangku untuk beranjak dari fatamorgana
Tak mengizinkanku untuk terbangun dari mimpiku
Mungkin aku akan terus hidup di masa lalu
Karena waktu terus berlari maju
Dan kamu membuatku melangkah mundur...
No comments:
Post a Comment